Lapas Kelas IIA Cibinong terus berinovasi dalam pembinaan warga binaan, salah satunya dengan fokus pada pengembangan keterampilan sebagai bekal untuk masa depan mereka setelah bebas. Program pembinaan kemandirian ini bertujuan tidak hanya untuk mempersiapkan mereka menghadapi kehidupan di luar penjara, tetapi juga untuk mengurangi angka residivisme dengan memberikan keterampilan yang relevan dan dapat diterapkan langsung di masyarakat, Jumat (7/3/2025).
Selama masa pembinaan, warga binaan diberikan berbagai pelatihan keterampilan yang meliputi bidang kerajinan tangan, menjahit, pertanian, Peternakan, Tata Boga serta keterampilan teknis lainnya. Pelatihan-pelatihan ini dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan teknis dari para warga binaan, yang bisa membantu mereka mendapatkan pekerjaan setelah menjalani masa pidana.
Kepala Lapas Kelas IIA Cibinong, Wisnu Hani Putranto menjelaskan bahwa program pembinaan kemandirian ini merupakan salah satu bagian dari upaya kami untuk mempersiapkan warga binaan agar lebih siap berkarya dan mandiri saat kembali ke masyarakat. Kami ingin memastikan mereka memiliki keterampilan yang dapat dipraktikkan dan digunakan untuk mencari nafkah.