News, Utama  

Kakanwil Kemenkumham Jabar Dorong PIPAS Jabar Terekspos, Berdaya Dan Berdampak

Bandung – Kakanwil R. Andika Dwi Prasetya didampingi Kepala Divisi Pemasyarakatan Kusnali, Kepala Divisi Administrasi Itun Wardatul Hamro, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Andi Taletting Langi, dan Kepala Unit Pelaksana Teknis se-Bandung  Raya hari ini (Senin, 26/02/2024) secara langsung menyaksikan Serah Terima Ketua Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan PIPAS Jawa Barat 2024 dari Anis Faizah Nur Yan Rusmanto kepada Noer Adhe Purnama Kusnali di Aula Sabanda Sariksa Rumah Tahanan Kelas I Bandung.

Ketua PIPAS Jawa Barat yang lama Anis Faizah Nur Yan Rusmanto menyampaikan terimaksih atas dukungan, kekompakan dan loyalitas yang telah diberikan ibu-ibu Pemasyarakatan sehingga PIPAS Jawa Barat bisa terus eksis membantu Pemasyarakatan bisa sampai sekarang. Amanah yang diberikan selama 3 bulan kebelakang kepada saya merupakan suatu tanggung jawab yang harus saya laksanakan dengan baik dan benar. Selamat kepada Adhe Purnama Kusnali atas amanah yang baru, kami yakin PIPAS Jabar kedepan semakin Jaya.

Ketua PIPAS Jawa Barat yang baru Noer Adhe Purnama Kusnali menyampaikan kami memohon dukungan dari semua pihak demi kemajuan PIPAS Jabar. Kedepan akan ada program prioritas terutama hasil karya warga binaan untuk bisa dipasarkan dan terekspos lebih luas selevel dengan UMKM. Untuk program rutin, kita akan bersinergi dan berkolaborasi untuk ikut terjun langsung mensukseskan program-program di Pemasyarakatan di Jawa Barat.

Kepala Kantor Wilayah Andika dalam sambutannya menyampaikan Perputaran rotasi, maupun pergantian merupakan hal yang niscaya terjadi dalam Organisasi selain sebagai bentuk pembinaan untuk kemajuan organisasi tersebut. Tujuan lainnya yakni semata-mata untuk penyegaran dalam sebuah organisasi, serta menghindari terjadinya stagnan dalam sebuah organisasi akibat lamanya seorang menjabat di suatu posisi.

Seorang pemimpin selalu diharapkan dapat menciptakan dan meninggalkan sebuah legacy atau warisan yang terus hidup dan abadi pada setiap tempat yang pernah dipimpinnya serta memberikan dampak baik bagi organisasi. Karena sesungguhnya dengan adanya legacy sebuah organisasi akan maju dan berkembang ke arah yang semakin baik.

Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan atau PIPAS merupakan suatu wadah silaturahmi bagi Ibu-ibu Pemasyarakatan dimana ibu-ibu Pemasyarakatan yang dimaksud baik istri petugas laki-laki maupun petugas perempuan, termasuk Tunas Pemasyarakatan.

Selain sebagai wadah silaturahmi, diharapkan melalui PIPAS juga bisa menambah wawasan dan pengalaman baik bagi pengurus maupun anggota nya serta mampu mendukung kinerja para suami yang bertugas di Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan.

Selain juga sebagai sarana mengembangkan potensi yang dimiliki oleh anggota. Sebuah pesan ingin saya kembali ingatkan, dan sesuai dengan harapan Ibu Penasihat Pusat PIPAS bahwa, agar dalam setiap kegiatan keorganisasian mampu menampilkan hasil karya maupun penampilan seni maupun yang lainnya dari anggota PIPAS.