Warga binaan Lapas Ambon aktif dalam kegiatan pembuatan meja dari besi. Kegiatan ini tidak hanya memberikan keterampilan baru, tetapi juga menjadi sumber pendapatan bagi Lapas Ambon maupun warga binaan, Jumat (07/03). Dengan menggunakan bahan besi baru dan bekas, warga binaan dilatih untuk menciptakan berbagai jenis meja yang berkualitas tinggi.
Tentunya kegiatan ini merupakan bentuk implementasi dari Program Akselerasi Menteri Imigrasi Dan Pasyarakatan, Agus Andrianto, yaitu penguatan dan peningkatan pendayagunaan warga binaan untuk menghasilkan produk UMKM
Proses pembuatan meja dimulai dengan pemotongan pipa besi sesuai ukuran yang diinginkan, warga binaan dilengkapi dengan alat seperti mesin bor, gergaji besi dan alat mengelas untuk memudahkan proses kerja mereka. Setelah bagian-bagian meja dipotong, langkah selanjutnya adalah merakitnya dengan menggunakan siku besi kemudian mengelas untuk memastikan kekuatan dan stabilitas meja yang dihasilkan
Dalam waktu 3 hari terakhir, warga binaan telah membuat 2 unit meja yang dipesan oleh pihak koperasi lapas untuk keperluan internal. Kegiatan ini juga menjadi sarana rehabilitasi yang efektif, membantu warga binaan untuk mengembangkan keterampilan praktis yang dapat digunakan setelah mereka menyelesaikan masa pidana.
Kepala Lapas Ambon, Herliadi menekankan pentingnya kegiatan ini dalam meningkatkan kepercayaan diri dan keterampilan warga binaan. Selain itu, pembuatan meja dari besi juga berkontribusi terhadap warga binaan dengan memberikan peluang kerja yang lebih baik setelah mereka kembali ke masyarakat.
“Kegiatan ini sangat penting untuk meningkatkan kepercayaan diri dan keterampilan warga binaan. Pembuatan meja dari besi tidak hanya memberikan manfaat selama mereka berada di Lapas, tetapi juga membuka peluang kerja yang lebih baik setelah mereka kembali ke masyarakat,” ujar Adam Herliadi
Dengan adanya kegiatan ini, Lapas Ambon tidak hanya berfungsi sebagai tempat menjalani masa pidana, tetapi juga sebagai pusat pembelajaran dan pengembangan keterampilan. Harapannya, kegiatan ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat bagi warga binaan maupun masyarakat.