INDOSATUNEWS.COM – Pemilu 2024 tinggal 30 hari lagi, para caleg pun semakin gencar menggelar pengenalan dan sosialisasi cara pencoblosan. Salah satunya Rufaji Zahuri, caleg DPRD Kota Cilegon dari Sail Jombang Purwakarta yang menggelar sosialisasi di lingkungan Daliran, Kelurahan Kebon Dalem, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon, Jumat (12/1/2024).
Berlokasi di Rumah Pemenangan RZ, puluhan warga Daliran mendapat tata cara pencoblosan yang benar. Warga yang didominasi orangtua dan anak muda ini pun berkesempatan tanya jawab soal visi dan misi pria asli kelahiran Lingkungan Daliran tersebut.
Seperti yang ditanyakan salah satu warga terkait tidak adanya Balai Latihan Kerja (BLK) di Cilegon seperti kota-kota lainnya.
Begitu juga dengan Ikhsan salah satu pemuda asli Daliran yang menanyakan kenapa di Kota Cilegon masih banyak pengangguran, padahal Kota Cilegon terkenal dengan sebutan Kota Industri.
“Hal inilah yang mengakibatkan masyarakat Kota Cilegon tidak memilki skill dan daya saing untuk bisa bekerja di kotanya sendiri,” jawab Rufaji.
Bahkan dikatakannya, saat ini kenyataan di lapangan, apa yang digembor-gemborkan pemerintah agar memberdayakan masyarakat lokal semuanya omong kosong.
“Seharusnya soal pembagian tenaga kerja, pemerintah harus mengutamakan masyarakat lokal minimal sebesar 60 persen dan pendatang 40 persen. Tapi karena tidak adanya Perda yang mengaturnya, kenyataannya pekerja luar 90 persen dan lokal hanya 10 persen saja. Ini yang menyebabkan adanya kecemburuan, kesenjangan sosial di masyarakat Kota Cilegon,” ungkap pria yang akrab disapa RZ ini.
Oleh karena itu, RZ berjanji jika dirinya terpilih dan duduk sebagai dewan dari Kecamatan Purwakarta, dirinya akan mengutamakan Pendidikan dan Lapangan Pekerjaan.
Dirinya berharap, siapapun yang jadi, siapapun yang duduk di kursi dewan nanti, bisa mendengarkan, mewakili dan mewujudkan aspirasi masyarakat Kota Cilegon. Yang penting peduli dengan masyarakat Kota Cilegon,” pungkasnya. (yogi)
