TANGERANG, Indosatunews.com – Sebanyak 673 pesilat yang mengikuti turnamen pencak silat KONI Cup Pencak Silat Tournament 2024 di K Tangerang dilindungi program jaminan sosial ketenagakerjaan.
Hal tersebut ditandai dengan penyerahan secara simbolis kartu BPJS ketenagakerjaan oleh Ketua KONI Kabupaten Tangerang H Eka Wibayu kepada atlet pencak silat.
Diketahui, bahwa turnamen KONI Cup Pencak Silat Tournament 2024 ini dilaksanakan di Indoor Stadium, Sport Center Kelapa Dua. Jumat, (09/08). Turnamen tersebut dibuka langsung oleh Ketua KONI Kabupaten Tangerang H Eka Wibayu dengan dihadiri oleh Ahmad Fauzan selaku Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tangerang Cimone, H. Yani Sutisna SH.M.Si selaku Ketua Umum IPSI Kabupaten Tangerang dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Ketua KONI Kabupaten Tangerang H Eka Wibayu mengatakan turnamen pencak silat KONI Cup 2024 bertujuan untuk mencari atlet-atlet baru Kabupaten Tangerang.
“Semoga dari hasil dari KONI Cup Pencak Silat Tournament 2024 ini kita bisa melihat atlet-atlet yang bertalenta untuk bisa melanjutkan menjadi atlet Pekan Olahraga Provinsi Tahun 2026 di Kota Tangerang Selatan,” katanya.
Eka menjelaskan bahwa pada turnamen KONI Cup Pencak Silat Tournament 2024 ini diikuti oleh 673 pesilat dari 28 kecamatan di Kabupaten Tangerang.
“Event silat terbesar di Kabupaten Tangerang ini diikuti 673 pesilat dari 28 kecamatan yang ada di Kabupaten Tangerang. Adapun para pesilat ini terbagi ke dalam kategori remaja dan dewasa,” jelasnya.
Terakhir, Eka berharap para pesilat tersebut dapat menampilkan performa terbaik. “Semoga seluruh atlet yang bertanding pada KONI Cup Pencak Silat Tournament 2024 ini dapat menampilkan hasil terbaiknya, apalagi seluruh atlet sudah dilindungi program jaminan sosial ketenagakerjaan. Jadi harus percaya diri menunjukkan bakatnya,” tutupnya.
Sementara itu, Ahmad Fauzan selaku Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tangerang Cimone mengapresiasi atas diselenggarakannya KONI Cup Pencak Silat Tournament 2024.
“Terimakasih atas kepedulian Ketua KONI Kabupaten Tangerang yang telah memberikan perlindungan BPJamsostek kepada seluruh atlet yang bertanding pada KONI Cup Pencak Silat Tournament 2024. Semoga turnamen ini dapat berjalan dengan baik serta tercapainya tujuan turnamen ini yaitu mencari bibit-bibit baru atlet pencak silat kebanggaan Kabupaten Tangerang,” katanya.
Fauzan menjelaskan bahwa seluruh atlet pada kejuaraan KONI Cup Pencak Silat Tournament 2024 ini dilindungi dua program BPJamsostek, yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).
Lebih lanjut, Fauzan menambahkan, saat ini BPJS Ketenagakerjaan berfokus untuk memberikan perlindungan kepada pekerja informal atau pekerja bukan penerima upah, salah satunya kepada atlet.
“Secara regulasi, Perlindungan ketenagakerjaan bagi pekerja formal dan informal seperti atlet sudah diatur dalam Undang Undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan Pasal 100,” ucapnya.
Sehingga dalam aturan itu, lanjut Fauzan, menjelaskan bahwa setiap insan olahraga dan pelaku olahraga diberikan perlindungan Jaminan Sosial sesuai Sistem Jaminan Sosial Nasional.
“Dan kegiatan hari ini merupakan bentuk implementasi dari Undang Undang Nomor 11 Tahun 2022 tersebut. Sehingga para atlet pencak silat ini memiliki rasa aman dan nyaman saat bertanding pada kejuaraan KONI Cup Pencak Silat Tournament 2024,” tutupnya.
Ditempat yang sama, salah satu atlet pencak silat yang bertanding pada KONI Cup Pencak Silat Tournament 2024 ini mengapresiasi atas terlindungi dirinya dengan rekan-rekannya oleh program BPJamsostek.
“Alhamdulillah, saya mengucapkan terimakasih dan mengapresiasi BPJS Ketenagakerjaan atas perlindungan jaminan sosial yang diberikan kepada saya dan seluruh peserta KONI Cup Pencak Silat Tournament 2024,” ucapnya.
