TANGERANG, Indosatunews.com – Dalam rangka memperluas kepesertaan dari sektor informal, Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kabupaten Tangerang jalin kerjasama dengan 50 AgenBRILink yang ada di Kabupaten Tangerang.
Adapun kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kerjasama antara BPJS Ketenagakerjaan dengan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) untuk mempermudah peserta mendaftar dan membayar iuran melalui AgenBRILink.
Hal tersebut dikatakan Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kabupaten Tangerang, Ibkar Saloma usai melakukan pertemuan dengan 50 AgenBRILink yang ada di Kabupaten Tangerang. Kamis, (16/05).
Ibkar berharap dengan adanya kerjasama ini dapat meningkatkan kepesertaan BPJamsostek dari sektor informal. Mengingat, saat ini melalui AgenBRILink dapat mendaftar dan membayar iuran BPJS Ketenagakerjaan.
“Kegiatan ini di lakukan untuk menindaklanjuti program perlindungan untuk tenaga kerja informal. Untuk itu, kami menggandeng AgenBRILink untuk berkolaborasi dalam melakukan akuisisi peserta BPJS Ketenagakerjaan dari sektor Bukan Penerima Upah (BPU-red),” katanya.
“Serta saya berharap para AgenBRILink ini bisa menjadi mitra kami dalam mensosialisasikan, menerima pendaftaran baru serta menerima pembayaran iuran melalui AgenBRILink,” harapnya.
Ibkar menjelaskan bahwa saat ini, BPJS Ketenagakerjaan memiliki 5 program, yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Pensiun (JP) dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP).
“Namun, bagi pekerja Informal atau BPU dapat mengikuti dua program saja, yaitu program Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dengan iuran perbulan hanya Rp. 16.800,” ucapnya.
Lebih lanjut, Ibkar juga menyatakan bahwa untuk menjadi peserta BPJamsostek tidak harus menjadi pekerja dari sektor penerima upah. Namun bisa kepada masyarakat yang bukan penerima upah, seperti nelayan, petani pedagang, guru ngaji, tukang ojek, tukang bangunan, supir angkot dan lainnya.
“Semua masyarakat bisa menjadi peserta BPJamsostek. Untuk itu, saya mengajak kepada seluruh masyarakat yang bekerja di sektor informal seperti pedagang, nelayan, petani, guru ngaji, supir angkot, driver ojek dan lainnya untuk segera bergabung menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, karena program ini sangat bermanfaat,” tutupnya.